
KUTIPAN – Pemerintah Kabupaten Lingga terus melakukan langkah strategis dalam perencanaan pembangunan daerah dengan menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Lingga, Muhammad Nizar, di Kantor Barenlitbang Kabupaten Lingga pada Senin, 17 Maret 2025.
Forum ini menjadi bagian penting dalam proses perumusan arah pembangunan Kabupaten Lingga selama lima tahun ke depan. RPJMD 2025-2029 akan menjadi pedoman utama dalam mengembangkan berbagai sektor strategis guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta daya saing daerah.
Dihadiri Berbagai Unsur Pemerintahan dan Organisasi
Selain Bupati Muhammad Nizar, rapat ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Lingga, Novrizal, serta sejumlah tokoh penting daerah, di antaranya Ketua TP-PKK Kabupaten Lingga, Maratusholiha, serta Ketua Dekranasda Lingga, Feby Sarianty.
Kemudian Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lingga, Kepala OPD, Kasubag, dan Kasi perwakilan dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kabupaten Lingga. Kehadiran berbagai pihak dalam forum ini menunjukkan keseriusan Pemkab Lingga dalam menyusun kebijakan pembangunan yang inklusif dan partisipatif.

Dalam sambutannya, Bupati Muhammad Nizar menegaskan bahwa RPJMD ini harus menjadi dokumen perencanaan yang realistis, solutif, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Lingga.
“RPJMD ini bukan sekadar dokumen formal, tetapi menjadi acuan bagi kita dalam membangun Lingga yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera. Oleh karena itu, partisipasi dari berbagai elemen masyarakat sangat penting untuk memastikan kebijakan yang kita susun benar-benar tepat sasaran,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa beberapa sektor prioritas dalam RPJMD 2025-2029 antara lain:

Penguatan Infrastruktur dan Konektivitas
- Pembangunan dan peningkatan infrastruktur jalan, jembatan, serta sarana transportasi laut dan darat.
- Pengembangan kawasan ekonomi yang lebih terintegrasi.
Pemberdayaan Ekonomi Lokal
- Meningkatkan daya saing UMKM dan industri kreatif.
- Mendukung pertumbuhan sektor perikanan dan pertanian berbasis teknologi.
Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Kesehatan
- Meningkatkan akses pendidikan berkualitas di seluruh wilayah Lingga.
- Memperkuat layanan kesehatan, terutama di daerah terpencil.
Pariwisata Berkelanjutan
- Mengembangkan destinasi wisata unggulan berbasis budaya dan alam.
- Meningkatkan promosi dan infrastruktur pariwisata.
Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola Pemerintahan yang Efektif
- Digitalisasi layanan pemerintahan untuk meningkatkan efisiensi.
- Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Lingga, Maratusholiha, menyoroti pentingnya peran perempuan dalam pembangunan daerah, terutama dalam aspek pemberdayaan ekonomi keluarga dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Lingga, Feby Sarianty, menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan ekonomi kreatif dan industri kerajinan khas Lingga agar semakin dikenal luas.