KUTIPAN – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin, M.Pd., melakukan peninjauan langsung terhadap progres revitalisasi Masjid Agung Batam pada Minggu (28/7/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan pembangunan masjid tersebut berjalan sesuai rencana dan memenuhi standar kualitas yang diharapkan.
“Kami memperhatikan setiap detail dari pembangunan masjid ini. Kami ingin proyek ini dibangun dengan standar tertinggi,” ujar Rudi, yang juga didampingi oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Batam, Reza Khadafi. Mereka meninjau berbagai aspek fasilitas, mulai dari interior masjid, sistem penampungan air, taman, menara, kubah, hingga sistem pembuangan.
Jefridin, yang juga bertindak sebagai Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Batam, berharap Masjid Agung Batam ini tidak hanya menjadi tempat ibadah yang nyaman tetapi juga menjadi destinasi wisata religi yang membanggakan Batam. “Pembangunan masjid ini dilakukan dengan anggaran multi-years. Pada tahun 2025, fokus pembangunan akan dialokasikan pada penambahan dua menara tambahan dan penghijauan di kawasan masjid,” jelas Jefridin.
Masjid Agung Batam Center diharapkan dapat melengkapi destinasi wisata religi yang sudah ada di Batam, seperti Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah dan Masjid Tanjak. Pemerintah Kota Batam berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini tepat waktu dan dengan kualitas terbaik, menjadikan Masjid Agung sebagai ikon religi baru di kota ini.
