KUTIPAN – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI menegaskan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan nelayan dengan menyalurkan bantuan berupa 85 unit kapal tangkap ikan ke Provinsi Riau. Program ini menjadi bagian dari inisiatif pemerintah pusat untuk mendorong produktivitas sektor perikanan sekaligus memperkuat ekonomi pesisir.
Tak hanya kapal, bantuan yang diberikan juga mencakup 3.685 alat tangkap dan 57 unit mesin kapal. Berbagai perlengkapan ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi kerja nelayan serta hasil tangkapan mereka.
Proses distribusi bantuan dilakukan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Riau ke kabupaten dan kota di wilayah tersebut. Tujuannya, memastikan manfaat dari program ini dapat dirasakan secara merata oleh seluruh nelayan di Riau.
“Bantuan ini sangat berarti bagi nelayan kami,” ujar Sekretaris DKP Riau, Fajriani, dalam keterangannya pada Selasa, 24 Desember 2024.
Menurut Fajriani, keberadaan kapal dan alat tangkap yang memadai sangat berpengaruh pada produktivitas nelayan.
“Dengan bantuan ini, kami berharap nelayan mampu menangkap ikan dalam jumlah lebih banyak dan jenis yang lebih beragam,” jelasnya.
Lebih lanjut, DKP Riau terus berupaya membangun sinergi dengan KKP untuk mendapatkan dukungan lanjutan.
“Kami akan terus meningkatkan kerja sama dengan pemerintah pusat agar program pembangunan sektor perikanan di Riau berjalan lebih efektif,” tambahnya.
Program ini juga dirancang dengan memperhatikan keberlanjutan ekosistem laut. Melalui peningkatan produktivitas dan penerapan praktik penangkapan ikan yang ramah lingkungan, pemerintah berharap sumber daya laut tetap lestari untuk generasi mendatang.
