Guna menjaga kestabilan pasokan listrik antar pulau-pulau di wilayah Kabupaten Lingga, ULP (Unit Layanan Pelanggan) Dabo Singkep melakukan pembangunan kabel bawah laut antar pulau.
“Jaringan kabel laut dari Jagoh ke Selayar lalu ke Daik Lingga. Penggelaran kabel laut nya sudah selesai, saat ini sedang penggabungan kabel tanah dan kabel laut,” ungkap Kepala ULP PLN Dabo Singkep, Marwan di bulan Januari 2024 belum lama ini.
Dijelaskan Marwan, pembangunan kabel bawah laut tersebut bertujuan untuk menjaga kestabilan pasokan listrik antar pulau-pulau di wilayah Kabupaten Lingga.
“Jadi nanti ke depan, Insya Allah antara Dabo dan Daik akan bisa kita hubungkan untuk listrik di sistem listrik 20 kV,” kata Marwan.
Dengan sistem tersebut kata Marwan, pasokan aliran listrik dari pembangkit listik di Setajam Dabo Singkep dan yang berada di Musai dapat saling melengkapi.
“Insya Allah dengan sistem ini nanti semuanya akan sama-sama saling membantu, jadi kalau di Daik minus bisa kita support dari Dabo begitu juga sebaliknya,” kata Marwan.
Meski penanaman kabel bawah laut telah selesai dikerjakan, ungkap Marwan saat ini pihaknya sedang melakukan penggabungan antara kabel tanah dan kabel laut.
“Setelah itu kita akan pengujian dari pusat sertifikasi PLN. Setelah pengujian nanti baru kita bisa melakukan pembebanan,” ungkap Marwan.(Fik/Ino)
