KUTIPAN – Warga Desa Kote, Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga, kini tengah diresahkan oleh serangan hama ulat bulu yang menyerang pohon kelapa di pemukiman mereka. Ulat bulu ini tidak hanya merusak pohon kelapa, tetapi juga menyebabkan gatal-gatal pada warga yang terkena bulunya.
Salah satu warga, Suryadi, mengungkapkan bahwa cucunya mengalami gatal-gatal setelah terinjak ulat bulu tersebut. “Cucu ada yang terinjak kakinya, kira-kira ada belasan pohon kelapa yang ada ulat bulu ini,” kata Suryadi pada Jumat (17/5/2024).
Meskipun ulat bulu ini belum memasuki rumah-rumah warga, kehadirannya tetap mengganggu. Ulat bulu sering hinggap pada pakaian yang sedang dijemur, menimbulkan rasa gatal dan ketidaknyamanan bagi warga.
“Tapi masyarakat yang jemur baju ada yang dihinggap ulat bulu ini,” tambah Suryadi.
Pemerintah Desa Kote berharap agar pihak terkait dapat segera membantu mengatasi hama ulat bulu ini. “Kami dari pihak Pemerintah Desa berharap dari pihak terkait membantu kami agar ulat bulu ini tidak menyerang menyeluruh dampak daripada ulat bulu ini,” ujar Sekretaris Desa Kote, Khairul Anwar.
Menurut Khairul, serangan hama ulat bulu ini telah berlangsung selama dua minggu. Ulat bulu ini menyebar di pohon-pohon kelapa di sekitar pemukiman warga. “Terjadinya sudah dua mingguan, ulat bulu ini menyebar di pohon-pohon kelapa,” jelas Khairul.
Saat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Polsek Singkep tengah berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Lingga untuk melakukan pembasmian hama ulat bulu ini. Upaya ini diharapkan dapat segera mengatasi masalah dan mengembalikan kenyamanan bagi warga Desa Kote.