KUTIPAN – Pembangunan Sentra Industri Hasil Tembakau (SIHT) milik Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan akan dilanjutkan pada tahun 2024 dengan memasuki tahap ketiga.
Proyek ini direncanakan akan dimulai pada bulan Maret 2024, dengan perkiraan anggaran sebesar Rp7 miliar yang bersumber dari dana Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan, Basri Yulianto melalui Kepala Bidang (Kabid) Perindustrian, Khoirul Komar mengungkapkan tahap ketiga pembangunan ini akan mencakup berbagai fasilitas penting.
“Seperti tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce Recycle (TPS3R), musala, gudang produksi, Ruang Terbuka Hijau (RTH), gudang, gedung genset, serta instalasi listrik dan fasilitas lainnya,” katanya, Rabu (7/2/2024).
Khoirul Komar, menjelaskan bahwa pembangunan fisik tahap ketiga ini bertujuan untuk mempersiapkan SIHT agar dapat dioperasikan.
Baca Juga : Media Call Center PWI Pamekasan Akan Diluncurkan pada Momen HPN 2024
Nantinya, fasilitas tersebut akan menjadi tempat pengelolaan koperasi dan melibatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMdes) di lokasi SIHT yang terletak di Desa Gugul, Kecamatan Tlanakan.
“Melalui keterlibatan pemerintah desa melalui BUMdes, kami berharap dapat menciptakan peluang pekerjaan bagi masyarakat sekitar,” ungkap Komar.
Dengan dilanjutkannya pembangunan tahap ketiga SIHT ini, diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi pengembangan industri hasil tembakau di Pamekasan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat melalui terciptanya lapangan kerja baru.(Idrus)
