KUTIPAN – Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd., mewakili Wali Kota Batam Muhammad Rudi, menghadiri Seminar Peningkatan Peran Keluarga dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Hotel Harmonie One pada Sabtu (21/09/2024). Seminar ini merupakan bagian dari program Batam Bersinar (Bersih Narkoba), yang bertujuan memperkuat peran keluarga dalam menjaga anak-anak dari ancaman narkoba.
Dalam sambutannya, Jefridin menegaskan pentingnya peran keluarga, terutama ibu, sebagai garda terdepan dalam upaya melindungi generasi muda dari penyalahgunaan narkoba. Menurutnya, keluarga merupakan lingkungan pertama di mana anak-anak mendapatkan pendidikan dan perlindungan, sehingga penting bagi orang tua, khususnya ibu, untuk aktif dalam mengedukasi anak-anak.
“Narkoba sering kali menjadi ancaman yang dekat dengan lingkungan keluarga. Kami yakin bahwa peran ibu, terutama yang terlibat dalam majelis taklim, sangat besar dalam membantu pemerintah memberantas peredaran gelap narkoba di Kota Batam,” ujar Jefridin.
Ia juga mengajak para ibu di Batam untuk menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing, dengan menyebarkan pesan tentang bahaya narkoba di kegiatan-kegiatan sosial dan keagamaan.
“Kami berharap ibu-ibu dapat menyampaikan pesan ini di pengajian dan lingkungan sosial lainnya, bahwa narkoba adalah musuh yang harus kita jauhi. Tanggung jawab kita bersama adalah melindungi anak-anak dari bahaya narkoba,” tambahnya.
Jefridin, atas nama Pemerintah Kota Batam dan Wali Kota Muhammad Rudi, juga menyampaikan terima kasih kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) yang telah menginisiasi acara penting ini.
“Ilmu yang kita dapatkan hari ini semoga bisa bermanfaat, tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk keluarga dan masyarakat. Kami harap kegiatan ini mampu memberikan pengetahuan lebih dalam mengenai pencegahan narkoba,” tuturnya.
Ia juga mengingatkan bahwa posisi strategis Batam membuat kota ini rentan terhadap peredaran narkoba, yang menjadi tantangan besar bagi pemerintah dan masyarakat setempat. Jefridin menekankan pentingnya memulai pencegahan dari lingkungan keluarga.
“Anak-anak kita sudah sering mendengar tentang narkoba, dan kita perlu mencegah dampaknya mulai dari keluarga serta lingkungan terdekat. Kami juga berharap Ustad Cahyadi dapat memberikan panduan yang jelas untuk melindungi anak-anak dari bahaya narkoba,” tambah Jefridin.
Dalam seminar ini, hadir juga Ustad Cahyadi Batubara dari Kota Medan sebagai narasumber utama. Beliau memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba serta langkah-langkah preventif yang bisa dilakukan oleh keluarga, khususnya dalam mendidik anak agar tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba.
Melalui seminar ini, diharapkan para peserta, khususnya para ibu, dapat menjadi agen penyebar informasi tentang bahaya narkoba dan melakukan upaya preventif yang efektif di lingkungannya.
