KUTIPAN – Sekretaris Komisi I DPRD Kabupaten Natuna, M. Erimuddin memberikan dukungan, semangat, dan ucapan terima kasih kepada para tenaga kesehatan (nakes) Puskesmas Midai atas upaya pemberantasan penyebaran DBD di Kecamatan Midai.
“Saya tau dan faham beban tugas Nakes ini dalam upaya penanganan wabah DBD di Kecamatan Midai, pemerintah harus perhatikan ini”, ujar Erimuddin kepada kutipan.co. Jum’at, (14/02).
Erimuddin menilai langkah yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Dinas Kesehatan guna menyikapi lonjakan kasus DBD di Kecamatan Midai yang terus meningkat dalam sebulan terakhir.
Erimuddin menambhakan, kasus DBD di Kecamatan Midai sudah seharusnya mendapatkan perhatian khusus dalam upaya penanganan memutus mata rantai penyebarannya, mengingat sudah memakan 2 korban jiwa.
Selain itu, lonjakan kasus DBD Kecamatan Midai juga dinilai sengat signifikan, dalam sebulan terakhir mencapai 19 kasus.
“Sudah seharusnya kita melakukan perbaikan untuk kesehatan masyarakat kita, karena kasus ini sudah memakan korban jiwa, jangan kita remehkan soal kasus DBD ini, apa lagi sudah memakan korban jiwa”, imbuhnya.
Sebelumnya Erimuddin juga mengapresiasi upaya yang telah dilakukan Dinas Kesehatan dan Puskesmas Midai untuk memutus dan penyebaran DBD mulai dari Foging, pembagian Abate, hingga sosialisasi kepada masyarakat.
Ia berharap atas upaya yang telah dilakukan, tidak ada lagi penambahan jumlah pasien DBD Kecamatan Midai yang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Natuna.
“Saya juga sudah mengusulkan untuk ditetapkannya Kecamatan Midai sebagai KLB, hingga meminta meliburkan sementara sekolah, setidaknya kita sudah berusaha”, pungkasnya. (Zal).
