
KUTIPAN – Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Bali berhasil mengamankan seorang warga negara asing (WNA) asal Rusia berinisial KA (30) yang diduga terlibat dalam kasus penculikan dan kekerasan terhadap WNA Ukraina. Kejahatan ini juga mengakibatkan kerugian materi yang ditaksir mencapai Rp 3,2 miliar.
KA diamankan pada Kamis (30/1/2025) pukul 18.00 WITA saat berada di area keberangkatan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Saat itu, ia berupaya meninggalkan Indonesia dengan tujuan Dubai, namun aksinya berhasil digagalkan oleh personel Ditreskrimum Polda Bali yang bekerja sama dengan pihak Imigrasi.
“Keseriusan Polda Bali dalam mengungkap kasus kejahatan internasional ini tidak diragukan lagi. Kami akan terus berkoordinasi dengan Hubinter Polri, Imigrasi, serta Kedutaan Besar terkait WNA tersebut. Semoga kasus ini segera terungkap agar tidak mencoreng citra Indonesia, khususnya Bali,” ujar Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy, dalam keterangannya pada Jumat (31/1/2025).
KA diketahui merupakan salah satu dari 9 orang WNA asal Rusia yang dilaporkan terlibat dalam kejahatan internasional ini. Hingga saat ini, Polda Bali masih terus melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi peran masing-masing tersangka.
Penangkapan KA dilakukan oleh 6 personel Ditreskrimum Polda Bali, yang berkolaborasi dengan Imigrasi Bandara Ngurah Rai. Setelah diamankan, KA langsung dibawa ke Mapolda Bali untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Saat ini, tersangka masih dalam proses pemeriksaan dan pengembangan penyidikan guna mendalami keterlibatan serta perannya dalam kasus ini,” pungkas Ariasandy.
Polda Bali berkomitmen untuk menindak tegas setiap aksi kejahatan internasional yang mencoreng nama baik Indonesia dan meresahkan masyarakat, khususnya di Bali yang dikenal sebagai destinasi wisata dunia.
Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Bali berhasil mengamankan seorang warga negara asing (WNA) asal Rusia berinisial KA (30) yang diduga terlibat dalam kasus penculikan dan kekerasan terhadap WNA Ukraina. Kejahatan ini juga mengakibatkan kerugian materi yang ditaksir mencapai Rp 3,2 miliar.
KA diamankan pada Kamis (30/1/2025) pukul 18.00 WITA saat berada di area keberangkatan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Saat itu, ia berupaya meninggalkan Indonesia dengan tujuan Dubai, namun aksinya berhasil digagalkan oleh personel Ditreskrimum Polda Bali yang bekerja sama dengan pihak Imigrasi.
“Keseriusan Polda Bali dalam mengungkap kasus kejahatan internasional ini tidak diragukan lagi. Kami akan terus berkoordinasi dengan Hubinter Polri, Imigrasi, serta Kedutaan Besar terkait WNA tersebut. Semoga kasus ini segera terungkap agar tidak mencoreng citra Indonesia, khususnya Bali,” ujar Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy, dalam keterangannya pada Jumat (31/1/2025).
KA diketahui merupakan salah satu dari 9 orang WNA asal Rusia yang dilaporkan terlibat dalam kejahatan internasional ini. Hingga saat ini, Polda Bali masih terus melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi peran masing-masing tersangka.
Penangkapan KA dilakukan oleh 6 personel Ditreskrimum Polda Bali, yang berkolaborasi dengan Imigrasi Bandara Ngurah Rai. Setelah diamankan, KA langsung dibawa ke Mapolda Bali untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Saat ini, tersangka masih dalam proses pemeriksaan dan pengembangan penyidikan guna mendalami keterlibatan serta perannya dalam kasus ini,” pungkas Ariasandy.
Polda Bali berkomitmen untuk menindak tegas setiap aksi kejahatan internasional yang mencoreng nama baik Indonesia dan meresahkan masyarakat, khususnya di Bali yang dikenal sebagai destinasi wisata dunia.