Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Lingga bersama Promkes Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) Kabupaten Lingga turun langsung ke lapangan melakukan penilaian terhadap sejumlah Dasa Wisma yang mengikuti lomba Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS).
“Hari ini merupakan penilaian lapangan, sebelumnya juga telah melakukan verifikasi secara administrasi tentang program dan yang lainnya,” kata Sekretaris TP-PKK Kabupaten Lingga, Yunny Kamariah saat wawancarai disela-sela peninjauan dan penilaian di Dasa Wisma Melon, Desa Tanjung Harapan,Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Rabu (08/02/2023).
Dijelaskan Yunny, adapun sejumlah Dasa Wisma yang mengikuti lomba yakni, yakni Dasa Wisma Mawar, Kelurahan Dabo Lama, Dasa Wisma Kamboja, Kelurahan Sungai Lumpur dan Dasa Wisma Melon, Desa Tanjung Harapan, dan satu Dasa Wisma dari Kecamatan Singkep Barat, yaitu Dasa Wisma Teratai, Desa Bukit Belah.
“Dari penilaian ini nantinya untuk menentukan pemenang, yang dilombakan mewakili kabupaten ke tingkat provinsi,” ungkap Yunny.
Dijelaskan Yunny, di Kabupaten Lingga terdapat banyak Dasa Wisma namun Dasa wisma yang aktif dan yang programnya ber-PHBS hanya terdapat 4 Dasa Wisma, sebab yang diperlombakan untuk ditingkat Provinsi Kepri adalah Dasa Wisma yang programnya ber-PHBS.
Baca Juga : HKN 2022 Dinkes Lingga : UPT Puskesmas Lanjut Sabet Sejumlah Prestasi
Sementara itu, Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes P2KB Kabupaten Lingga Desi Emiliasari yang saat itu turut serta turun kelapangan menambahkan, terdapat 10 indikator Dasa Wisma ber-PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat) dan 4 Dasa Wisma yang dilakukan penilaian telah memenuhi kriteria.
“Intinya dari 10 indikator PHBS itu apa inovasinya, jadi ini sebenarnya bukan program yang dilaksanakan karena ada pertandingan, tapi memang program rumah tangga sehari-hari, dari 10 indikator tersebut salah satunya yang di inovasikan Dasa Wisma Melon yakni, cuci tangan pakai sabun dan tidak merokok di dalam rumah,” ungkap Desi.
Ditempat yang sama, Ketua TP-PKK Desa Tanjung Harapan, Fahrumiyati mengatakan, Desa Tanjung Harapan khususnya Dasa Wisma Melon, bukan karena ada perlombaan dan terpilih dari PKK Kabupaten dan Promkes di Dinkes-PPKB, tapi sehari- hari memang sudah diterapkan dan ditekankan kepada masyarakat harus merubah perilaku untuk ber-PHBS.
“Inovasi yang kami ambil cuci tangan pakai sabun di air mengalir dan merokok diluar rumah, bukan karena dipilih untuk mengikuti lomba, namun memang sudah mewujudkannya sedari dulu, dan ini bekenaan dengan pencegahan penyakit berbasis lingkungan,” kata Fahrumiyati.
Fahrumiyati mengungkapkan Dasa Wisma Melon aktif mensosialisasikan dan melakukan upaya-upaya agar masyarakat bersama-sama menerapkan ber Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, hal itu juga sejalan dan mendapat dukungan dari Pemerintah Desa Tanjung Harapan.(Pan)
Baca Juga : Promkes dan Dharma Wanita Dinkes PPKB Lingga Kampanye Prilaku Bersih dan Sehat di Pulau Lipan