KUTIPAN – Patroli Perintis Direktorat Samapta (Ditsamapta) Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil membubarkan sejumlah aksi balapan liar yang kerap terjadi di beberapa titik rawan di Kota Kendari. Patroli yang berlangsung pada Minggu malam (2/3) hingga Senin pagi (3/3), dipimpin langsung oleh Ps. Panit 2 Bripka Baskar Basra.
Kegiatan ini melibatkan 10 personel patroli yang bergerak dengan menggunakan satu unit kendaraan roda empat dan tujuh unit kendaraan roda dua. Tim patroli bertugas untuk menjangkau berbagai kawasan rawan yang dikenal sering menjadi lokasi balapan liar, tawuran, serta kejahatan jalanan.
Bripka Baskar Basra yang memimpin patroli menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mengantisipasi gangguan keamanan, termasuk balapan liar, tawuran, dan tindak pidana lainnya.
“Kami memastikan setiap titik yang rawan gangguan tetap aman dan kondusif,” ujar Baskar.
Di beberapa titik yang biasa menjadi lokasi balapan liar, seperti Jalan Brigjen M. Yoenoes dan Bypass, tim patroli melaksanakan tindakan preventif untuk menjaga situasi tetap terkendali. Begitu juga di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Wua-wua, patroli berjalan lancar tanpa gangguan.
Sementara itu, di kawasan Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur, Kecamatan Mandonga, patroli dilakukan untuk mengantisipasi balapan liar dan memastikan keamanan wilayah sekitar. Di Kendari Beach, petugas juga melakukan pemantauan intensif guna mencegah potensi kejahatan jalanan.
Dengan patroli ini, Polda Sultra berharap masyarakat Kota Kendari bisa merasakan keamanan dan kenyamanan, terutama selama bulan Ramadhan. Pihak kepolisian juga mengimbau para remaja untuk menjauhi kegiatan yang dapat mengganggu ketertiban umum, seperti balapan liar.
“Patroli preventif ini akan terus dilakukan secara rutin untuk menjaga ketertiban dan keamanan di Sulawesi Tenggara,” tambahnya.
