
KUTIPAN – Batam tengah bersiap menyambut Pekan Olahraga Kota (Porkot) VII tahun 2025 dengan peluncuran maskot dan logo baru yang sarat makna budaya Melayu. Acara berlangsung di ruang rapat Hang Nadim Kantor Wali Kota Batam, Senin (25/8/2025), dan dihadiri langsung oleh Wali Kota Batam, Amsakar Achmad.
“Selamat atas launching Maskot dan Logo Porkot Batam ke VII. Dengan menjunjung kearifan lokal semoga ini menjadi simbol semangat dan kesuksesan Forkot Batam 2025,” ucap Amsakar sembari menyalami pengurus KONI Batam.
Peluncuran ini juga dibuka oleh Plt Sekretaris Daerah Kota Batam, Firmansyah, bersama Ketua KONI Batam Rani Rafitriyani serta jajaran pengurus lainnya. “Selamat atas launcing maskot dan logo Porkot Batam 2025. Porkot merupakan ajang pembinaan sejak tingkat kecamatan. Kita berharap muncul bibit unggulan untuk Batam yang bisa melaju ke ajang lebih tinggi,” kata Firmansyah.
Porkot Batam VII dijadwalkan berlangsung pada 7–14 September 2025. Sebanyak 1.500 atlet dari 12 kecamatan akan berkompetisi dalam 23 cabang olahraga. Kehadiran Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdako Batam Yusfa Hendri serta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Batam, Zulkarnain, turut menegaskan dukungan penuh terhadap gelaran ini.
Filosofi maskot dan logo tahun ini lahir dari hasil diskusi KONI Batam bersama Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri Batam. Belangkas dipilih sebagai maskot karena hewan ini lekat dengan kawasan Kepulauan Riau, sekaligus menampilkan nilai-nilai budaya Melayu di Batam.
Maskot dan logo Porkot Batam 2025 diharapkan menjadi simbol kebanggaan, sportivitas, sekaligus penghormatan terhadap kearifan lokal. Selain itu, kehadirannya juga menjadi representasi kolaborasi masyarakat dalam mendukung geliat olahraga Batam menuju Indonesia Emas.