
KUTIPAN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap keluarga warga binaan. Kali ini, mereka menggelar pembagian bantuan sosial (bansos) untuk membantu meringankan beban keluarga yang kurang mampu. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendukung visi dan misi Presiden Republik Indonesia dalam menciptakan pemerataan kesejahteraan, serta memperkuat program akselerasi yang digagas Menteri Hukum dan HAM di bidang pemasyarakatan dan imigrasi.
Pembagian bantuan sosial ini dilakukan langsung oleh Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang, Bejo, bersama Kepala Kantor Wilayah Ditjen PAS Kepulauan Riau, Aris Munandar, beserta jajaran lainnya pada Kamis 20 Februari 2025.
Sebanyak 20 keluarga warga binaan yang kurang mampu menerima bantuan berupa paket sembako yang terdiri dari bahan pokok seperti beras, telur, minyak goreng, gula, dan kebutuhan lainnya.
“Kegiatan ini bukan hanya sebagai bentuk kepedulian sosial, tetapi juga untuk mendukung kesejahteraan masyarakat sekitar yang terdampak situasi ekonomi dan sosial yang sulit. Ini adalah bagian dari Program Akselerasi Menimipas yang bertujuan untuk meringankan beban mereka,” ujar Aris Munandar, Kakanwil Ditjen PAS Kepri.
Para penerima manfaat merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan ini. Salah seorang keluarga penerima mengungkapkan rasa terima kasihnya dan berharap hubungan baik ini dapat terus terjalin.
“Bantuan ini sangat berarti bagi kami, terutama di tengah situasi yang sulit. Kami berharap hubungan ini dapat terus terjalin dan kami bisa membantu keluarga kami yang ada di dalam untuk menjadi lebih baik,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Lapas Narkotika Tanjungpinang tidak hanya memberikan bantuan material, tetapi juga mempererat silaturahmi antara warga binaan, keluarga, dan masyarakat. Lapas berkomitmen untuk terus mengadakan program sosial yang bermanfaat, sekaligus mendukung visi besar pemerintah untuk menciptakan masyarakat yang adil dan makmur.