KUTIPAN – Kota Tanjungpinang baru saja mencetak prestasi gemilang dengan meraih Juara Terbaik Kedua di ajang Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional (JDIHN) Awards 2024. Keberhasilan ini menjadikan Tanjungpinang sebagai percontohan dalam penerapan inovasi pengelolaan JDIH di Indonesia, yang menarik perhatian Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves).
Pada Kamis, 19 September 2024, Kemenko Marves melakukan kunjungan kerja ke Tanjungpinang untuk mempelajari dan menjalin koordinasi terkait pengelolaan JDIH di kota ini. Ryan Pasca Pratama, pimpinan rombongan dari Kemenko Marves, disambut hangat oleh Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat, didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Teguh Susanto, Kabag Hukum, Lia Adhayatni, serta tim pengelola JDIH di ruang rapat Raja Haji Fisabilillah, Kantor Wali Kota Tanjungpinang.
Sekretaris Daerah Zulhidayat dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi atas kerja keras tim bagian hukum dan Diskominfo dalam mengembangkan JDIH. “Meskipun masih ada tantangan, kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas JDIH Kota Tanjungpinang ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Sementara itu, Teguh Susanto, Kepala Dinas Kominfo, menambahkan bahwa kolaborasi kuat antara tim Diskominfo dan bagian hukum merupakan faktor utama kesuksesan JDIH. “Dengan dukungan sumber daya manusia yang kompeten serta semangat kerja sama, alhamdulillah, JDIH kami dapat berkembang dengan baik,” ungkapnya.
Kunjungan kerja ini juga dimanfaatkan oleh Kemenko Marves untuk mempelajari teknologi Artificial Intelligence (AI) yang telah diterapkan pada fitur chatbot di website JDIH Tanjungpinang. Ryan Pasca Pratama mengakui bahwa inovasi ini sangat mengesankan. “Kami memilih Tanjungpinang karena keunggulan JDIH-nya, khususnya pada penerapan chatbot berbasis AI yang memudahkan masyarakat dan pegawai mengakses informasi hukum dengan cepat dan akurat,” katanya.
Lebih lanjut, Ryan menekankan pentingnya digitalisasi dalam pelayanan publik. “Penerapan AI di JDIH Tanjungpinang merupakan bukti nyata bahwa teknologi digital dapat meningkatkan pelayanan publik, terutama dalam hal dokumentasi dan informasi hukum,” tambahnya. Ia berharap kunjungan ini bisa memberikan wawasan baru yang dapat diterapkan secara nasional, khususnya di Kemenko Marves, untuk mempercepat proses digitalisasi pelayanan hukum di Indonesia.
Lia Adhayatni, Kabag Hukum Pemko Tanjungpinang, juga menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan Kemenko Marves. “Ini adalah kunjungan perdana sejak kami meraih penghargaan JDIHN pada 22 Agustus lalu. JDIH kami, yang dibentuk sejak 2014, terus melakukan inovasi, dan di tahun 2022, aplikasi ini sudah dikelola secara mandiri oleh bagian hukum bekerjasama dengan Diskominfo,” jelasnya.
Lia menutup sambutannya dengan ungkapan rasa bangga atas pencapaian ini. “Berkat kerja keras dan kolaborasi yang kuat, JDIH Tanjungpinang berhasil meraih prestasi di tingkat nasional,” pungkasnya.
Prestasi Tanjungpinang dalam ajang JDIHN Awards 2024 ini menunjukkan betapa pentingnya inovasi dan sinergi antarinstansi dalam meningkatkan layanan publik berbasis teknologi, sekaligus menjadi inspirasi bagi kota-kota lain di Indonesia untuk mengikuti jejak serupa dalam pengelolaan JDIH.
