Usai apel pagi, Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIA Batam, Faizal Gerhani Putra mendadak melakukan tes urine terhadap seluruh pegawai.
“Mereka dikumpulkan di Klinik Pratama Rutan Batam untuk menjalani tes urine tanpa persiapan sebelumnya,” kata Faizal, Selasa (28/11/2023).
Tes urine yang dilakukan itu melibatkan tim medis untuk mengambil sampel urine sebanyak 113 orang pegawai termasuk staf, regu pengamanan hingga pejabat Rutan Batam.
“Kami ingin menciptakan lingkungan kerja yang sehat, aman dan bebas dari pengaruh negatif,” tegas Putra.
Faizal Gerhani Putra mengatakan, kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk memastikan bahwa petugas Rutan Batam tidak terlibat dalam segala hal yang berhubungan dengan narkoba atau obat-obatan terlarang.
Dikatakan Putra, hasil tes urine yang telah dilakukan oleh tim medis cukup memuaskan, dari jumlah 113 petugas Rutan Batam tidak ada satupun dinyatakan positif mengonsumsi narkoba.
“Tentu, keberhasilan ini memperkuat komitmen Rutan Batam dalam menjaga kebersihan dan profesionalisme para pegawainya,” jelas Putra.
Setelah hasil tes urine dinyatakan negatif, lanjut Putra, bukti hasil tes urine dicatat dan didokumentasikan dengan seksama untuk selanjutnya dimusnahkan sebagai simbol keberhasilan dalam menjaga integritas lembaga.
“Kami bangga dengan dedikasi dan kedisiplinan seluruh pegawai Rutan Batam. Ini bukti bahwa kita semua berdiri bersama untuk menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari narkoba,” pungkasnya.(Yun)