KUTIPAN – Di balik kebersihan dan ketertiban Masjid Jami di berbagai kecamatan di Natuna, terdapat tangan yang setiap hari menjaga tempat ibadah agar tetap rapi dan nyaman untuk beribadah.
Mereka adalah marbot, yang kerap bekerja tanpa pamrih dan jarang mendapat perhatian. Namun, melalui program unggulan pasangan Wan Siswandi dan Rodhial Huda (WSRH), para marbot di Natuna kini mendapatkan apresiasi istimewa berupa umroh gratis.
Program umroh gratis ini digagas oleh pasangan WSRH saat menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Natuna. Pada tahun 2024, delapan marbot dari delapan kecamatan berhasil diberangkatkan ke Tanah Suci, dan seorang pembimbing.
Tidak berhenti di situ, tahun depan program ini akan menyasar sembilan kecamatan yang belum berkesempatan memberangkatkan marbot mereka.
Pak Mardi (46) seorang marbot di Mesjid Besar At Taqwa Kelarik Kecamatan Bunguran Utara salah satu penerima program ini membagikan pengalamannya yang penuh haru.
“Ini seperti mimpi yang jadi kenyataan. Saya hanya berusaha melakukan tugas saya menjaga kebersihan masjid, namun program ini membuat kami merasa dihargai. Tidak semua masjid memberikan uang saku, tapi program ini lebih dari cukup sebagai bentuk apresiasi,” ujarnya penuh syukur saat dihubungi media, Sabtu, 19 Oktober 2024 siang.
Pak Mardi jugaa menambahkan program ini membawa harapan baru.
“Bukan hanya karena kami bisa menunaikan ibadah umroh, tetapi karena perhatian yang diberikan kepada tugas kami selama ini. Ini menjadi semangat baru bagi kami semua,” tutupnya penuh haru.
Bagi marbot yang terkadang harus mengemban tugas sendirian, seperti menjaga kebersihan masjid, memantau waktu shalat, hingga merawat fasilitas ibadah, kesempatan untuk berangkat umroh menjadi sebuah penghargaan besar. Program ini juga menjadi motivasi tambahan bagi mereka yang selama ini bekerja tanpa banyak sorotan.
Pasangan WSRH, yang saat ini maju kembali sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna, mengusung program ini sebagai salah satu janji kampanye mereka. Wan Siswandi menegaskan bahwa penghargaan kepada marbot merupakan wujud nyata perhatian terhadap mereka yang menjaga rumah ibadah.
“Kami ingin para marbot merasa dihargai. Dedikasi mereka menjaga masjid adalah bagian penting dari kehidupan spiritual masyarakat Natuna, dan program umroh ini adalah bentuk apresiasi atas kerja keras mereka,” kata Wan Siswandi di Posko Pemenangan WSRH, S Cafe, Jalan Imam Hasanuddin, Batu Hitam, Jumat, 18 Oktober 2024 sore.
Bagi masyarakat Natuna, program ini bukan sekadar janji kampanye, melainkan aksi nyata yang sudah terlaksana. Melalui program umroh gratis, WSRH berharap dapat terus menciptakan lingkungan masjid yang bersih, terawat, dan kondusif, sekaligus memberikan apresiasi yang layak bagi mereka yang telah berkontribusi menjaga keberlangsungan ibadah.
Dengan program ini, Wan Siswandi dan Rodhial Huda ingin menunjukkan bahwa kepedulian kepada masyarakat, bahkan kepada yang mungkin terabaikan, merupakan prioritas utama dalam kepemimpinan mereka di Natuna. (Zal).