Baca Juga : Iran Melaju ke Semifinal Piala Asia 2023 Setelah Comeback Dramatis melawan Jepang
Ia juga menambahkan bahwa serangan tersebut merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Irak dan Suriah, melanggar hukum internasional, serta menjadi pelanggaran terang-terangan terhadap Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Pernyataan kecaman serupa juga datang dari pihak Irak dan Suriah sebagai respons terhadap serangan udara AS. Irak dan Suriah menggambarkan serangan tersebut sebagai ancaman terhadap kedaulatan dan keamanan kawasan.
Militer AS mengumumkan bahwa pasukannya melancarkan serangan terhadap lebih dari 85 target terkait Pasukan Quds Garda Revolusi Iran dan milisi yang berafiliasi dengan Teheran di Irak dan Suriah.
Serangan ini merupakan respons atas serangan drone yang menewaskan tiga tentara AS dan melukai puluhan orang di pangkalan Yordania pekan lalu.
Presiden AS, Joe Biden, dalam pernyataannya setelah serangan, memperingatkan bahwa respons AS akan terus berlanjut pada waktu dan tempat yang mereka pilih.