KUTIPAN – Untuk mempererat hubungan antara institusi kepolisian dan tokoh adat di Kabupaten Lingga, Kapolres Lingga AKBP Pahala Martua Nababan, S.H., S.I.K., M.H., melangsungkan silaturahmi dengan jajaran pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Lingga. Pertemuan hangat ini berlangsung di Rumah Kebun, Desa Batu Kacang, Kecamatan Singkep, pada Rabu (9/4/2025).
Silaturahmi ini menjadi momentum perkenalan pertama AKBP Pahala dengan para tokoh adat di daerah yang dikenal sebagai Bunda Tanah Melayu. Turut hadir dalam pertemuan ini Ketua LAM Kabupaten Lingga, Datuk Drs. Azmi, beserta jajaran seperti Ketua I Mutiar Badri, Sekretaris II Syahid Syahfela, Sekretaris III P. Kusnadi Azhar, dan anggota Zulyadin. Dari jajaran Polres Lingga, Kapolres didampingi oleh Kasat Reskrim IPTU Maidir Riwanto, S.H., serta Kasikum IPDA Alexander Maramis, S.E., M.M.
AKBP Pahala menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari LAM dan menegaskan pentingnya membangun sinergi antara institusi kepolisian dan lembaga adat.
“Silaturahmi ini bukan hanya sebagai bentuk perkenalan, namun juga sebagai langkah awal dalam membangun sinergi yang kuat antara Polres dan Lembaga Adat Melayu Kabupaten Lingga. Kami sangat membutuhkan dukungan dan tunjuk ajar dari para tokoh adat agar tugas kami menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dapat berjalan dengan baik,” ucapnya.
Lebih jauh, Kapolres menegaskan komitmen Polres Lingga dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal.
“Kehadiran kami di tengah-tengah masyarakat bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra yang siap bekerjasama demi menciptakan suasana yang aman, damai, dan sejahtera. Untuk itu, kami mohon doa dan dukungan dari seluruh tokoh adat, tokoh agama, serta elemen masyarakat Kabupaten Lingga,” tutupnya.
Ketua LAM Kabupaten Lingga, Datuk Drs. Azmi, menyambut baik kedatangan Kapolres dan mengapresiasi langkah membangun komunikasi sejak awal masa jabatan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolres yang telah meluangkan waktu untuk bersilaturahmi. Saat ini, situasi Kabupaten Lingga masih dalam keadaan aman dan kondusif. Kami berharap, hubungan harmonis antara Polres Lingga dan LAM terus terjalin erat demi menjaga kestabilan daerah ini,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga adat, tokoh agama, dan aparat penegak hukum.
“Selama ini Polres Lingga telah menunjukkan komitmennya dalam membangun komunikasi yang baik dengan kami para tokoh adat dan agama. Kami berharap hal ini tetap berlanjut di bawah kepemimpinan Kapolres yang baru,” ungkapnya.
Silaturahmi ini diharapkan menjadi fondasi kolaborasi yang solid antara LAM dan Polres Lingga, demi menciptakan wilayah yang aman, harmonis, dan penuh rasa saling menghargai.***
Laporan : Yuanda
