KUTIPAN – Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kunjungan kerja ke Kecamatan Batu Aji, Sekupang, dan Belakang Padang di Kota Batam pada Minggu (11/08). Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Ansar memberikan berbagai bantuan sosial dengan total nilai mencapai Rp108,2 miliar yang diserahkan di Aula Universitas Riau Kepulauan, Batu Aji.
Beragam bantuan yang disalurkan oleh Pemerintah Provinsi Kepri ini mencakup banyak sektor. Di antaranya adalah insentif bagi pemuka agama di rumah ibadah, penyuluh agama non-PNS, guru agama non-PNS, guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), guru Madrasah Aliyah, serta personel Babinsa, Babinpotmar, Babindirga, dan Babinkamtibmas. Bantuan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah terhadap mereka yang berperan penting dalam menjaga ketertiban dan meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut.
Selain itu, diserahkan juga bantuan keuangan kepada RT/RW, Posyandu aktif, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, dan Lurah di ketiga kecamatan tersebut. Bantuan dari Dinas Pendidikan termasuk subsidi transportasi laut dan darat, subsidi SPP, serta SPP gratis bagi siswa di bawah naungan Pemprov Kepri, juga menjadi bagian dari bantuan sosial yang diberikan.
Tak hanya itu, Pemerintah Provinsi Kepri juga memberikan Bantuan Hibah untuk pembangunan dan renovasi Masjid Al-Muttaqin Batu Aji dan Musholla As-Safir Batu Aji. Selain itu, para nelayan juga mendapatkan bantuan dari Dinas Kelautan dan Perikanan berupa mesin tempel 15 dan 40 PK, mesin ketinting, jaring udang, dan jaring tenggiri.
Berbagai bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Ansar kepada perwakilan penerima, dan seluruh bantuan dijadwalkan akan diterima sepenuhnya oleh masyarakat paling lama dalam waktu satu minggu ke depan.
Dalam sambutannya, Gubernur Ansar Ahmad menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan salah satu wujud nyata komitmen Pemerintah Provinsi Kepri dalam mendukung kehidupan yang lebih baik, layak, dan sejahtera bagi seluruh masyarakat, meskipun dengan keterbatasan anggaran APBD.
“Bantuan ini pemerintah berikan untuk masyarakat Kepri demi mendukung kehidupan masyarakat yang lebih baik, layak, dan sejahtera meskipun anggaran APBD kita terbatas,” ujar Gubernur Ansar.
Gubernur Ansar juga menyempatkan untuk memaparkan berbagai program andalan yang telah dilaksanakan selama tiga tahun terakhir. Di antaranya adalah pembangunan Rumah Singgah di Batam dan Jakarta, penggratisan biaya SPP untuk sekolah-sekolah di bawah naungan Pemprov Kepri, pembayaran premi BPJS Kesehatan untuk 477.000 keluarga di Kepri, Program Kepri Terang untuk pengadaan pasokan listrik di pulau-pulau terluar, serta pembangunan Jembatan Batam-Bintan yang kini sudah masuk tahap pengecekan kondisi tanah.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Ansar juga menandatangani prasasti peresmian 4 ruang kelas baru di SMAN 29 dan 8 ruang kelas baru di SMAN 27 Kota Batam yang dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2023.
Acara ini dihadiri oleh Tim Percepatan Pembangunan Provinsi Kepri, Pejabat Fungsional Utama, Kepala Dinas dan Kepala Biro di lingkungan Provinsi Kepri, Asisten 3 Kota Batam, Rektor, Dosen, dan Mahasiswa UNRIKA Batam, serta para penerima bantuan dan tamu undangan lainnya.
Dengan berbagai bantuan ini, diharapkan kesejahteraan masyarakat Kepri dapat terus meningkat dan seluruh program pemerintah dapat berjalan dengan lancar untuk kebaikan bersama.