KUTIPAN – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lingga menyampaikan perkembangan terbaru terkait penanganan dugaan pelanggaran pemilu kepala daerah (Pilkada) di wilayah tersebut. Ketua Bawaslu Lingga, Fidya Asrina, membeberkan bahwa hingga saat ini sudah ada enam laporan resmi yang diterima, tetapi hanya satu laporan yang memenuhi syarat untuk diproses lebih lanjut.
Enam Laporan Masuk, Satu Lanjut ke Proses Penanganan
Dalam keterangan resmi Bawaslu yang diterima pada Rabu (23/10), seluruh laporan tersebut telah terdaftar dengan nomor laporan 01/PL/PB/Kab/10.05/X/2024 hingga 06/PL/PB/Kab/10.05/X/2024 . Dari enam laporan itu, hanya satu laporan yang memenuhi syarat registrasi dan akan ditindaklanjuti sesuai aturan peraturan-undangan. Lima laporan lainnya gugur karena deskripsi waktu dan tempat kejadian tidak jelas .
Berikut rincian laporannya:
- Laporan Nomor 01 s/d 05 : Tidak memenuhi syarat registrasi karena kurangnya bukti yang jelas terkait waktu dan tempat kejadian.
- Laporan Nomor 06 : Diterima dan diregistrasi untuk ditindaklanjuti lebih lanjut dengan dasar penanganan sesuai regulasi.
Klarifikasi Laporan oleh Bawaslu Lingga
Sebagai langkah penanganan, Bawaslu Lingga sudah memanggil pihak-pihak terkait untuk klarifikasi. Pada Selasa (22/10), laporan dengan nomor 06/PL/PB/Kab/10.05/X/2024 telah melalui tahap awal permintaan keterangan. Laporan tersebut kini resmi dicatat dengan nomor 01/Reg/LP/PB/Kab/10.05/X/2024 .
Klarifikasi lanjutan akan dilakukan pada Rabu, 23 Oktober 2024 , dengan meminta keterangan tambahan dari pelapor dan Saksi untuk memperkuat investigasi.
Bawaslu Lingga: Proses Transparan dan Profesional
Bawaslu Lingga menegaskan komitmennya untuk memproses dugaan pelanggaran secara profesional dan independen . Fidya Asrina menyatakan bahwa transparansi dan akuntabilitas menjadi prioritas dalam setiap langkah yang dilakukan oleh lembaganya.
“Kami mengingatkan pasangan calon agar mematuhi semua peraturan yang berlaku dan tidak melakukan pelanggaran di setiap tahapan pilkada, mulai dari masa kampanye hingga pemungutan suara dan penghitungan suara,” ujar Fidya.
Imbauan kepada Masyarakat: Aktif dalam Pengawasan Pilkada
Bawaslu Lingga juga mendorong masyarakat untuk terlibat aktif dalam mengawasi tahapan pilkada guna memastikan proses demokrasi berjalan dengan baik. Dengan dukungan dan pengawasan dari masyarakat, diharapkan Pilkada Kabupaten Lingga dapat berlangsung aman, damai, dan kondusif .
“Kami berharap agar seluruh tahapan Pilkada di Lingga berjalan lancar dan dapat menjaga stabilitas, sehingga masyarakat semakin percaya pada proses demokrasi ini,” tambah Fidya.
Dengan komitmen yang kuat dari Bawaslu dan partisipasi aktif masyarakat, Pilkada Lingga diharapkan menjadi momentum penting dalam mewujudkan pemilu yang jujur dan adil.(Rahmat)