KUTIPAN – Dalam upaya menjaga keamanan di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, Direktorat Samapta Polda Metro Jaya melakukan patroli rutin pada Selasa dini hari (20/8/2024). Patroli ini bertujuan untuk mengantisipasi berbagai bentuk kejahatan jalanan, termasuk tawuran, balap liar, serta tindak pidana seperti pencurian dengan kekerasan (Curas), pencurian dengan pemberatan (Curat), pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), dan peredaran narkoba.
Patroli yang dilaksanakan oleh Tim Gabungan Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya ini melibatkan sejumlah unit termasuk Polwan, Patroli Kota, dan Unit K-9. Dipimpin oleh Ipda Heri Febriyanto, Ipda Donni Prasetio, dan Aipda MP. Ambarita, tim menyisir sejumlah kawasan di Jakarta Pusat dan Jakarta Timur.
Saat melintas di Jl. Raya Kodau 5 Pondok Gede, tim mencurigai tiga pemuda yang berboncengan sepeda motor. Gelagat aneh salah satu dari mereka memicu pemeriksaan intensif oleh petugas. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan bahwa salah satu pemuda tersebut merupakan kaki tangan bandar narkoba yang sedang merencanakan transaksi.
Tanpa menunggu lama, tim langsung melakukan pengembangan dengan menyasar rumah yang diduga sebagai lokasi bandar narkoba di daerah Pondok Kopi, Jakarta Timur. Dengan cepat, tim menggeledah rumah tersebut dan berhasil menemukan satu klip plastik berisi sabu, alat timbang, alat hisap, ratusan plastik klip kosong, tiga senjata tajam, serta uang tunai hasil penjualan narkoba.
Keempat pemuda berinisial PR, AS, MTS, dan I, beserta barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Cakung untuk diproses lebih lanjut secara hukum.
Direktur Samapta Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ahmad Zaenudin, menegaskan bahwa patroli ini merupakan komitmen kuat dari Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
“Kami mengambil langkah proaktif dengan melaksanakan Patroli yang bertujuan untuk mencegah dan mengantisipasi kejahatan jalanan yang dapat mengancam keselamatan warga serta merusak ketenangan di Wilayah hukum Polda Metro Jaya,” ujar Kombes Pol. Ahmad Zaenudin.
Ahmad juga menambahkan bahwa kehadiran Tim Patroli Perintis Presisi ini bukan hanya untuk mencegah balap liar, tawuran, dan peredaran narkoba, tetapi juga segala bentuk kejahatan lainnya yang bisa terjadi di jalanan. Dengan pendekatan yang Presisi dan terencana, Polda Metro Jaya telah berhasil mencegah berbagai insiden yang berpotensi menjadi tindak pidana.
“Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya adalah bukti nyata dari upaya Kepolisian dalam menghadirkan keamanan yang lebih baik. Semoga dengan adanya patroli ini, warga dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari,” tutupnya.
Dengan upaya ini, Polda Metro Jaya terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan warga Jakarta dan sekitarnya, memastikan wilayah tersebut tetap aman dari berbagai ancaman kejahatan.