
KUTIPAN – Harga sejumlah bahan pokok di Pasar Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, mengalami kenaikan signifikan dalam tiga pekan terakhir. Para pedagang menyebut lonjakan harga dipicu distribusi dari daerah pemasok serta perubahan jalur masuk komoditas tertentu.
Zulkifli, salah satu pedagang di Pasar Dabo Singkep, mengatakan kenaikan harga paling terasa pada komoditas cabai.
“Kenaikan ini karena pemasok cabai terbesar di Sumatera Utara, Padang dan Aceh sedang terkena bencana alam,” ujar Zulkifli saat ditemui, Jumat (12/12/2025) pagi.
Selain cabai, komoditas bawang juga mengalami kenaikan cukup tinggi. Menurut Zulkifli, pasokan bawang yang sebelumnya masuk dari Batam kini tidak memungkinkan lagi karena aturan kawasan FTZ.
“Sekarang bawang masuknya dari Jambi. Harganya memang lebih tinggi, tapi mau tak mau tetap harus masuk karena kebutuhan pokok,” katanya.

Harga Komoditas Terkini
-
Bawang putih: Rp38.000/kg (naik Rp10.000)
-
Bawang merah Jawa: Rp60.000/kg (naik dari Rp36.000)
-
Cabai merah Jambi: Rp88.000/kg (terus naik dari pekan sebelumnya)
-
Bawang bombai: Rp35.000/kg (sebelumnya Rp20.000)
-
Cabai hijau: Rp64.000/kg (naik dari Rp54.000)
-
Cabai rawit: Rp76.000/kg (naik dari Rp54.000)
-
Cabai kering: Rp88.000/kg (naik dari Rp64.000)
Zulkifli menyebut turunnya daya beli masyarakat semakin membuat transaksi di pasar sepi. Ia memperkirakan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), potensi lonjakan harga dapat kembali terjadi, terutama untuk komoditas cabai yang stoknya terus menipis.
“Daya beli juga menurun, kemungkinan jelang Nataru akan ada lonjakan kenaikan seperti harga cabai,” tuturnya.





