KUTIPAN – Program Studi Ilmu Komunikasi Udinus menyelenggarakan program kampanye mengenai media digital ke institusi pendidikan guna meningkatan kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga etika dalam bermedia digital,sehingga diharapkan dapat menggunakan teknologi dengan tanggung jawab dan bijaksana untuk menciptakan lingkungan digital yang aman dan nyaman, dengan kampanye “Digiforce”, mahasiswa Ilmu Komunikasi Udinus yang menggelar kampanye dengan judul “Digital With Integrity”. Kegiatan kampanye ini diselenggarakan oleh tim Digiforce dengan melibatkan 109 siswa-siswi kelas 11 jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di SMA Negeri 6 Semarang.
Sebanyak 8 mahasiswa Ilmu Komunikasi Udinus berperan aktif sebagai pemateri di setiap kelas, membahas secara mendalam makna dan cara memiliki etika di media digital. Mereka mengajak generasi muda untuk menjadi pengguna media digital yang bertanggung jawab, dengan harapan menciptakan lingkungan digital yang lebih aman dan positif. Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan teoritis, tetapi juga memperkenalkan rencana aksi sederhana untuk memulai kampanye anti-hate speech di lingkungan sekolah.
“Kampanye ini bertujuan untuk mengedukasi generasi muda, khususnya di SMA 6 Semarang untuk dapat bersikap bijak dalam bermedia digital, menjaga privasi, serta mengevaluasi konten yang telah dibagikan, apalagi mereka semua sangat erat kaitannya dengan dunia digital,” ungkap Zaky, mahasiswa Ilmu Komunikasi Udinus, selaku ketua pelaksana kampanye.
Siswa – siswi SMA 6 Semarang sangat aktif dan memberikan feedback positif atas kampanye yang diselenggarakan. Hal itu terlihat dari keantusiasan dalam setiap sesi yang diberikan. Salah satu peserta, Aulia mengungkapkan,
“Acaranya sangat edukatif, seru, dan menyenangkan. Disini saya banyak belajar hal baru apalagi mengenai peran generasi muda dalam dunia digital, sukses terus buat kakak-kakak Udinus dan terima kasih atas ilmunya!”
Melalui gerakan kampanye Digiforce, siswa-siswi dapat menggaungkan dan berkomitmen untuk dapat menerapkan etika dalam bermedia digital dan dampaknya dalam kehidupan sehari-hari apabila tidak melakukan. Secara tidak langsung, kegiatan ini mampu membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara digital tetapi juga bertanggung jawab atas jejak digital mereka, sehingga generasi muda dapat menjadi pengguna teknologi yang berkontribusi pada lingkungan digital yang lebih sehat dan bertanggung jawab.