KUTIPAN – Plt. Gubernur Kepulauan Riau, Hj. Marlin Agustina, menghadiri acara Orientasi Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu Kota Tanjungpinang di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Kamis (17/10). Acara ini bertujuan memperkuat pengetahuan dan keterampilan kader posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Dalam sambutannya, Marlin mengapresiasi peran penting para kader posyandu yang berjumlah 10.229 orang di seluruh Provinsi Kepulauan Riau. Ia menegaskan bahwa keberadaan kader sangat strategis dalam mendukung kesehatan masyarakat di setiap tahap kehidupan.
“Sebagai tenaga sukarela yang berasal dari, oleh, dan untuk masyarakat, peran kader sangat krusial. Kami berharap para kader yang hadir hari ini dapat meningkatkan kapasitas diri dan berbagi ilmu dengan masyarakat. Dengan begitu, masyarakat semakin peduli dan tanggap terhadap masalah kesehatan,” kata Marlin.
Selain menyoroti peran kader, Marlin juga mengangkat isu stunting, yang menjadi fokus utama di Kepri. Berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, Provinsi Kepulauan Riau menempati peringkat kelima terendah dalam prevalensi stunting di Indonesia, setelah Bali, Jambi, Riau, dan Lampung. Namun, angka stunting di Kepri naik dari 15,4% pada 2022 menjadi 16,8% pada 2023.
“Kenaikan ini harus segera kita atasi bersama agar Kepri tetap berada di jalur yang benar dan mampu mencapai target 14% pada 2024,” jelas Marlin.
Ia juga menekankan pentingnya kekompakan dan semangat para kader posyandu sebagai mitra pemerintah dalam menyukseskan berbagai program kesehatan. Marlin berharap para kader terus berinovasi dan berkreasi demi mempercepat pembangunan kesehatan di wilayah mereka.
“Mari jadikan pertemuan ini sebagai momentum untuk memperkuat tekad dan semangat pengabdian. Dengan kebersamaan, kita bisa wujudkan masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera,” tambahnya.
Selain menjadi ajang peningkatan kapasitas, acara ini juga menjadi kesempatan bagi Marlin untuk bersilaturahmi dengan para kader posyandu. Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi pelayanan kesehatan di Kota Tanjungpinang dan sekitarnya.