KUTIPAN – Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Kurnia Setyawan, melakukan peninjauan langsung ke Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di Desa Lemang, Kecamatan Rangsang Barat, pada Sabtu (10/8/2024). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan suplai listrik di wilayah Kecamatan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir tetap aman menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Peninjauan ini menjadi sangat penting mengingat 6 dari 13 unit mesin di PLTD tersebut mengalami kerusakan berat dan tidak dapat digunakan setelah kebakaran yang terjadi pada 23 Juli 2024 lalu. Dampaknya, PLN harus memberlakukan pemadaman listrik bergilir di wilayah tersebut, menggunakan 7 mesin yang masih beroperasi.
AKBP Kurnia didampingi oleh Kabag Log Polres Kepulauan Meranti, AKP Wisnu Budiarto, Kapolsek Rangsang Barat, Iptu Roly Irvan, serta para Kanit dan personel Polsek Rangsang Barat. Selain itu, hadir juga Kepala PLN Rayon Selatpanjang, Richard Tambunan, Pj Kades Segomeng, Siswanto, dan Kades Lemang, Herman, dalam kunjungan ini.
“Kondisi saat ini, pihak PLN memberlakukan pemadaman listrik bergilir di wilayah Kecamatan Rangsang Barat dengan menggunakan 7 mesin yang masih dapat beroperasi,” ujar AKBP Kurnia.
Kapolres menjelaskan bahwa pemadaman listrik bergilir ini juga berdampak pada terganggunya jaringan komunikasi, karena tower pemancar jaringan terkoneksi dengan listrik dari PLTD Lemang. Mengingat pentingnya pelaksanaan Pilkada serentak 2024 yang lancar dan aman, AKBP Kurnia meminta pihak PLN Selatpanjang untuk memastikan tidak ada pemadaman listrik pada hari pencoblosan hingga berakhirnya rapat pleno tingkat kecamatan.
“Kita minta pihak PLN Selatpanjang agar pada saat hari pencoblosan Pilkada serentak 2024 hingga berakhirnya rapat pleno tingkat Kecamatan tidak ada pemadaman listrik agar jalannya Pilkada di Kecamatan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir berjalan lancar,” tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala PLN Rayon Selatpanjang, Richard Tambunan, menyatakan bahwa pihaknya dalam waktu dekat akan menerima tambahan mesin pembangkit listrik untuk menutupi kekurangan akibat rusaknya 6 mesin pembangkit listrik tersebut. Richard juga memberikan jaminan bahwa pada saat hari pencoblosan hingga pleno tingkat kecamatan, tidak akan ada pemadaman listrik.
“Dengan datangnya mesin pembangkit listrik ini nantinya, kami menjamin pada saat hari pencoblosan hingga pleno tingkat kecamatan tidak ada permasalahan pemadaman listrik,” ujar Richard.
Dengan langkah-langkah antisipatif ini, diharapkan Pilkada serentak 2024 di Kecamatan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan tanpa hambatan.