Setelah melahirkan dan meraih prestasi pada cabang olahraga kickboxing di Kabupaten Lingga, Puslatpurmar 9 Dabo Singkep di bawah kepemimpinan Letkol Mar Adid Kurniawan Wicaksono, M.Tr.Opsla kembali menyiapkan dua Pelatih Kolatmar sebagai embrio lahirnya cabang olahraga Wushu Sanda di Kabupaten Lingga.
Adapun dua pelatih Kolatmar tersebut yakni Serda Mar Teuku dan Pratu Mar Yose Saragih mengikuti kegiatan penataran sertifikasi pelatih, Juri dan Wasit Wushu Sanda di Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Jumat (4/11/2022).
“Hadirnya cabang olahraga wushu sanda akan menambah ragam olahraga beladiri yang sudah ada di Kabupaten Lingga,” kata Letkol Mar Adid Kurniawan Wicaksono.
Dijelaskan Letkol Adid, hal tersebut akan membangkitkan semangat berprestasi bagi pemuda tempatan dan mengarahkan pada kegiatan positif yang berdampak pada kemajuan Sumber Daya Manusia kedepannya.
Baca Juga : Pelatih Marinir Dabo Atlet Kickboxing Lingga Raih Medali Emas di Kejurnas Kickboxing
Sambung Letkol Adid, pelaksanaan kegiatan tersebut juga sebagai bentuk pelaksanaan perintah harian KASAL Laksamana TNI Yudo Margono untuk menjaga kepercayaan negara dan rakyat kepada TNI Angkatan Laut melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, masyarakat, bangsa dan negara.
Melihat pemuda di Kabupaten Lingga, Letkol Mar Adid memiliki keyakinan ada banyak potensi petarung yang belum dimunculkan dan dikembangkan.
“Pemuda kita harus memiliki alternatif pilihan beladiri sesuai minat, sehingga setelah kita lahirkan kickboxing sebelumnya, kita coba lahirkan satu lagi beladiri di Lingga, yaitu Wushu Sanda,” ujarnya
Wushu Sanda, ungkap Letkol Adid, merupakan bagian dari cabang wushu yang mengedepankan petarungan tangan kosong.
Perkembangan wushu sanda sendiri di Indonesia sangat pesat dengan lahirnya banyak atlet dari berbagai daerah serta diperolehnya prestasi di tingkat internasional.
“Tentu besar harapan kita dengan hadirnya Wushu Sanda di Kabupaten Lingga, akan muncul atlet yang dapat berprestasi dan mengangkat nama daerah,” kata Letkol Adid.
(Seka)