Menyusul naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang diputuskan pemerintah pusat, Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengeluarkan Keputusan Gubernur Nomor : 10065 Tahun 2022 tentang tarif angkutan penumpang umum dalam negeri antar kabupaten/kota dalam wilayah provinsi Kepulauan Riau pada Jumat (9/9/2022).
Dalam keputusan Gubernur Kepri tersebut diatur terkait tarif yang baru untuk jasa transportasi laut antar kabupaten/kota di Kepulauan Riau. Khusus untuk rute dari Kota Tanjungpinang tujuan Daik Lingga, harga tiket kapal ferry naik sebesar Rp 40.000 dengan kenaikan tarif tersebut harga tiket ferry menjadi Rp 240.000 perpenumpang, sebelumnya harga tiket ferry sebesar Rp 200.000.
Selain tarif tujuan dari Tanjungpinang ke Daik Lingga yang mengalami kenaikan, tapi juga turut mengalami kenaikan harga tiket dari Tanjungpinang ke beberapa pulau yang disinggahi ferry dari Tanjungpinang saat akan menuju ke Daik Lingga.
Dalam Keputusan Gubernur Kepri tarif dari Batam tujuan Lingga turut mengalami kenaikan harga tiket.
Tarif Angkutan Laut Dengan BBM Solar Bersubsidi
– Tanjungpinang – Jagoh – Rp 216.000
– Tanjungpinang – Daik – Rp 240.000
– Tanjungpinang – Senayang – Rp 192.000
– Tanjungpinang – Pancur – Rp 194.000
– Tanjungpinang – Benan – Rp 192.000
– Tanjungpinang – Cempa – Rp 177.000
– Tanjungpinang – Sei Tenam – Rp 204.000
– Tanjungpinang – Mensanak – Rp 192.000
– Tanjungpinang – Rejai – Rp 192.000
– Tanjungpinang – Pulon – Rp 207.000
– Telaga Punggur – Jagoh – Rp 294.000
Tarif Angkutan Laut Dengan BBM Pertalite Bersubsidi
– Tanjungpinang – Pancur – Rp 191.000
– Telaga Punggur – Sei Tenam – Rp 264.000
Tarif tersebut berlaku sejak ditetapkan yakni tanggal 9 September 2022.(Ska/Fkr)